Sistem Buffer

Sistem buffer adalah sistem yang membantu menjaga keseimbangan pH dalam larutan dengan menanggapi perubahan konsentrasi ion hidrogen (H+) atau ion hidroksida (OH-). Sistem ini berperan penting dalam menjaga lingkungan asam-basa yang sesuai untuk berbagai proses biologis dan kimia.

Sistem buffer

  • Sistem buffer adalah mekanisme pengaturan keseimbangan pH (keasaman atau alkalinitas) dalam tubuh untuk menjaga fungsi normal berbagai proses biokimia dalam tubuh.
  • Definisi lain: sistem buffer merupakan larutan yang mampu menjaga pH tetap stabil ketika ada perubahan kadar asam atau basa.
  • Buffer bekerja dengan menyerap atau melepaskan ion hidrogen atau hidroksida, sehingga mencegah perubahan drastis dalam pH larutan.
  • Kapasitas Buffer: mengukur seberapa baik larutan buffer dapat menjaga pH tetap stabil dengan menyerap ion H+ atau OH-.
  • Dalam buffer, terdapat pasangan asam lemah dan basa konjugatnya atau sebaliknya, dalam konsentrasi yang kurang lebih sama. 
  • Klasifikasi buffer 
  1. Berdasarkan jenis asam yang terlibat:



  2. Berdasarkan komponen kimia:



  3. Berdasarkan tempat di dalam tubuh:

  • Ketika asam ditambahkan ke larutan buffer, basa konjugatnya dapat menetralkan asam tersebut. Sebaliknya, jika basa ditambahkan, asam konjugatnya akan menetralkan basa tersebut.

Mekanisme aksi

  • Mekanisme aksi buffer melibatkan reaksi kimia antara pasangan asam-basa konjugat dalam larutan untuk menetralkanperubahan pH yang disebabkan oleh penambahan asam atau basa. 
  • Pasangan asam-basa dalam sistem buffer dapat mengikat dan melepaskan ion hidrogen (H+) atau ion hidroksida (OH-) sesuai dengan kebutuhan, sehingga menjaga keseimbangan pH dalam larutan.
  • Contohnya pada konservasi bikarbonat dalam ginjal, dengan mekanisme sebagai berikut:

 

Sumber gambar: https://open.oregonstate.education/

Pentingnya Sistem Buffer

Sistem buffer memiliki peranan yang sangat penting dalam menjaga keseimbangan pH dalam berbagai lingkungan dan proses biologis. Selengkapnya pada tabel berikut:

Referensi

  1. Proksch E. (2018). Buffering Capacity. Current problems in dermatology, 54, 11–18. https://doi.org/10.1159/000489513
  2. Biga, L., Bronson, S., Dawson, S., Harwell, A., Hopkins, R., Kaufmann, J., LeMaster, M., Matern, P., Morrison-Graham, K., Oja, K., Quick, D., & Runyeon. (2022). Anatomy and Physiology 2e. OpenStax, Oregon State University.
Customer Support umeds