Embriologi Odontogenesis: Proses Pembentukan Gigi

Odontogenesis adalah proses pembentukan gigi selama perkembangan embrio. Ini melibatkan sejumlah tahapan yang kompleks yang mengarah pada pembentukan struktur gigi yang lengkap.

Definisi Odontogenesis

Pembentukan gigi (odontogenesis) adalah proses yang sangat kompleks yang melibatkan banyak faktor pertumbuhan dan transkripsi untuk memastikan perkembangan yang teratur dan terkendali, baik untuk kuncup gigi individu maupun seluruh gigi dalam mulut.

 

Pencetus Pertama Gigi

Tanda pertama dari pengembangan gigi adalah proliferasi sel-sel ektoderm oral untuk membentuk penebalan epitel yang disebut pita epitel primer

 

Periodesasi (Bud-Cap-Bell Stage) dan Sel - Sel yang Berperan Serta Struktur yang Terbentuk

 

Bagan 3.1 Periodisasi Odontogenesis

 

  1. Bud Stage



  2. Cap Stage



  3. Bell Stage



  4. Aposisi



  5. Kalsifikasi / Maturasi

Proses Amelogenesis dan Dentinogenesis

  1. Amelogenesis
    Selama siklus hidupnya, ameloblas mengalami perubahan morfologis dan fisiologis yang terkait langsung dengan fungsinya.


    Bagan 4.1 Proses Siklus Hidup Enamel

    1. Tahap Pra-sekretori
      1. Tahap Morfogenik
        Tahap menentukan bentuk gigi.
      2. Tahap Diferensiasi (Organisasi)
        • Tahap diferensiasi sel-sel epitel enamel menjadi ameloblas. 
        • Ameloblas berperan dalam mengatur perkembangan sel-sel papila gigi menjadi odontoblas. 
        • Ameloblas juga memperoleh pasokan nutrisi dari dental sac.
    2. Tahap Sekretori / Formatif
      Ameloblas berperan dalam sekresi matriks enamel dan mineralisasi parsial.

    3. Tahap Pasca-sekretori
      1. Tahap Pematangan (Maturative)
        Ameloblas berperan dalam mineralisasi dan pematangan enamel
      2. Tahap Protektif
        Ameloblas berperan dalam fungsi perlindungan
      3. Tahap Desmolitik

  2. Dentinogenesis




    1. Mantle Dentin


      Gambar 4.1 Gambaran histologis pada mantle dentin


    2. Sirkumpulpal Dentin


Gambar 4.2 Gambaran histologis pada sirkumpulpal dentin

Pembentukan Struktur Tambahan

Pada awal tahap perkembangan gigi, terlihat 3 struktur transisi yaitu:

  1. Enamel Knot
    • Membentuk tonjolan ke dalam dental papilla pada pusat organ enamel
    • Pusat sinyal penting yang mengekspresikan >10 faktor pertumbuhan


      Gambar 5.1 A: Gambaran histologis enamel knot

  2. Enamel Cord
    • Seutas sel yang terlihat pada awal bell stage yang memanjang dari stratum intermedium ke dalam stellate reticulum
    • Berfungsi dalam proses transformasi dari tahap cap menjadi bell


      Gambar 5.2 Gambaran histologis enamel cord (A), enamel navel (B)

  3. Enamel Niche
    Area di sekitar kuncup gigi di mana tampak memiliki dua sambungan ke lamina dental


    Gambar 5.3 Gambaran histologis enamel niche. A, untaian enamel lateral. B, untaian enamel medial. C, enamel niche.

Akhir Odontogenesis

Akhir odontogenesis terjadi ketika gigi telah sepenuhnya terbentuk dan berfungsi secara penuh.

Bagan 6.1 Akhir Odontogenesis

Referensi

  1. Jose, M. Essentials of Oral Biology: Oral Anatomy, Histology, Physiology, and Embryology 2nd Edition. New Delhi: CBS Publishers & Distributors. 2017.
  2. Dean A. J. McDonald and Avery’s Dentistry for the Child and Adolescent 10th Edition. Missouri: Elsevier. 2016; p. 426-427, 430-431.
  3. Berkovitz BKB, Holland GR, and Moxham BJ. Oral Anatomy, Histology, and Embryology 5th Edition. Elsevier. 2018; 356.
  4. Fehrenbach MJ. Illustrated Dental Embryology. ZULU: Saunders; 2015.
Customer Support umeds