Teknik Anestesi Pada Eksodonsia Gigi Anak

Dalam konteks eksodonsia gigi anak, teknik anestesi memainkan peran penting untuk memastikan prosedur berjalan tanpa rasa sakit.

Teknik Anestesi pada Eksodonsia Gigi Anak

  • Untuk menentukan gigi diekstraksi dengan anestesi lokal atau anestesi umum, dokter gigi harus menilai indikasi dan indikasi yang ada pada pasien
  • Sebagian besar ekstraksi gigi dapat dilakukan hanya dengan anestesi lokal
  • Untuk mengurangi kecemasan, meredakan ketegangan, dan mengontrol perilaku psikis, sedasi dapat digunakan bersamaan dengan anestesi lokal
  • Pada anak kecil, anestesi umum mungkin lebih diindikasikan daripada anestesi lokal untuk memudahkan pengelolaan pasien
  • Semua pasien dengan anestesi umum atau anestesi lokal harus diamati pada fase pemulihan hingga mereka mampu pulang sendiri atau harus ditemani orang dewasa dan tidak diizinkan untuk mengemudi.

Anestesi Lokal
Syarat ideal untuk anestesi lokal:

  • Dapat memberikan efek anestesi yang adekuat
  • Relatif tidak menyebabkan alergi
  • Harus stabil dalam larutan dan mudah mengalami biotransformasi di dalam tubuh
  • Harus steril dan dapat disterilkan dengan panas tanpa kerusakan
  • Harus memiliki tingkat toksisitas lokal yang rendah
  • Tidak boleh mengiritasi jaringan yang akan dianestesi
  • Tidak boleh menyebabkan perubahan permanen pada struktur saraf
  • Harus memiliki toksisitas sistemik yang rendah
  • Harus memiliki fleksibilitas
  • Harus memiliki onset cepat dan durasi cukup

Obat Anestesi Lokal yang Biasa Digunakan pada Anak

  1. Anestesi Topikal
    • Digunakan untuk mengurangi ketidaknyamanan ketika jarum masuk ke membran mukosa
    • Penggunaan anestesi topikal benzocaine yang tersedia dalam bentuk gel yang mudah dikontrol disarankan
    • Efek maksimal anestesi topikal didapatkan apabila area permukaan yang akan diaplikasikan tersebut dikeringkan setidaknya selama 2 menit
    • Anestesi topikal diaplikasikan dengan aplikator berujung kapas pada mukosa yang sudah cukup kering dan diisolasi dengan kassa 2 x2 inchi
    • Anestesi topikal diaplikasikan pada jaringan selama 2 menit
    • Ketika diaplikasikan dengan benar, anestesi topikal efektif untuk jaringan hingga kedalaman 3 mm
  2. Alternatif Anestesi Topikal
    • Anestesi topikal dapat diganti dengan material yang dingin seperti semprotan atau sarung tangan yang berisikan es
    • Aplikasi pendingin dilakukan 1-2 menit
    • Sedangkan aplikasi semprotan material dingin selama 5 detik

Pemilihan Jarum

  • Penentuan ukuran jarum ditentukan berdasarkan jenis injeksi yang akan dilakukan
  • Jarum berukuran pendek (20 mm) atau panjang (32 mm) dengan ukuran 27 atau 30 gauge ⇒ dapat digunakan untuk sebagian besar intraoral pada anak-anak termasuk blok mandibula
  • Jarum ukuran 27 gauge memiliki kemungkinan patah/ bengkok lebih sedikit sehingga lebih sering dipilih
  • Jarum sangat pendek (10 mm) dengan ukuran 30 gauge cocok untuk injeksi anterior maksila

Teknik Injeksi Maksila

Teknik Injeksi Mandibula

Anestesi Infiltrasi

Infiltrasi Supreperiosteal:

Komplikasi Anestesi Lokal

  • Lokal : Komplikasi yang terjadi secara lokal di daerah injeksi
  • Sistemik : Komplikasi yang memengaruhi kesehatan umum tubuh
  • Primer : Komplikasi yang disebabkan dan dimanifestasikan pada saat anestesi
  • Sekunder : Komplikasi yang muncul kemudian, meskipun disebabkan karena injeksi
  • Ringan : Hanya perubahan kecil yang terjadi dan dapat sembuh tanpa perawatan khusus
  • Parah : Deviasi yang mencolok dan perlu pengobatan yang pasti
  • Sementara : Kompilasi dapat parah tetapi tidak meninggalkan bekas
  • Permanen : Komplikasi mungkin ringan tapi meninggalkan bekas

Referensi

  1. Marwah, N., (2019) Textbook of Pediatric Dentistry, New Delhi, Japyee Brothers Medical Publisher.
  2. Nowak. A. J.,(2019) Pediatric Dentistry : Infancy Through Adolescence, Edisi ke-6, Philadelphia, Elseiver, Hal. 186-199.
Customer Support umeds